Tutup
Berita

KPU Sampang Ajak Insan Pers Berperan Aktif dalam Mewujudkan Iklim Demokrasi Positif

×

KPU Sampang Ajak Insan Pers Berperan Aktif dalam Mewujudkan Iklim Demokrasi Positif

Sebarkan artikel ini
Kantor Kpu Kabupaten Sampang
Kantor KPU Kabupaten Sampang

KPU Sampang Mendorong Peran Positif Insan Pers dalam Mewujudkan Iklim Demokrasi

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sampang, Jawa Timur, mengajak insan pers dari berbagai media massa yang bertugas melakukan liputan di wilayah itu agar berperan serta dalam ikut menciptakan iklim demokrasi yang positif guna menyukseskan Pemilu 2024.

“Peran aktif media dalam membangun narasi positif melalui pemberitaan pemilu ini sangat penting dan memiliki dampak luas bagi masyarakat. Oleh Karena itu, KPU perlu bekerja sama untuk mewujudkan pemilu yang baik di daerah ini,” kata Ketua KPU Sampang, Addy Imansyah di Sampang, Kamis.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Dia menjelaskan di era digital seperti sekarang ini telah banyak media yang memberikan ruang bagi masyarakat untuk menyampaikan informasi secara langsung.

Hanya saja, kata dia, informasi yang disampaikan oleh masyarakat secara langsung itu belum sepenuhnya bisa dipercaya karena proses penyampaian informasi tidak melalui verifikasi yang ketat, seperti media sosial Facebook, Instagram, Twitter, dan TikTok.

“Siapa saja bisa mengunggah informasi di media sosial, tapi akurasinya masih dipertanyakan. Berbeda dengan media massa,” katanya.

Menurut dia, proses pendistribusian informasi pada media massa menggunakan ketentuan yang berlaku, di antaranya melakukan konfirmasi secara langsung kepada sumber informasi.

Melalui media massa, kata dia, tidak semua orang bisa mendistribusikan informasi untuk khalayak, kecuali pemegang kebijakan di perusahaan itu atas dasar penggalian informasi kepada sumber berita yang dilakukan oleh wartawan media tersebut.

“Dan ini yang menyebabkan mengapa media massa lebih bisa dipercaya oleh publik dibanding media sosial. Atas dasar ini pula maka KPU Sampang memang perlu untuk bermitra dengan insan pers dalam rangka mewujudkan pemilu damai, demokrasi, dan bermartabat melalui pemberitaan yang baik,” katanya.

Ia yakin dengan peran aktif dan niat baik kalangan insan pers dalam ikut membangun iklim demokrasi yang baik pada proses pelaksanaan Pemilu 2024 bisa berlangsung sesuai harapan masyarakat.

Sebelumnya dalam ‘media gathering’ yang digelar Selasa (28/11) bersama sekitar 70 pekerja pers di Kabupaten Sampang di kutip Antara News, Ketua KPU Addy Imasyah menjelaskan bahwa tahapan Pemilu 2024 sudah memasuki masa kampanye pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden RI.

Berdasarkan pengalaman pada pemilu sebelumnya, kegiatan kampanye cenderung dimanfaatkan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab untuk memperkeruh situasi.

“Oleh karena itu, kami berharap insan pers tidak mendukung pada hal-hal yang berpotensi menimbulkan suasana keruh dengan membangun narasi positif Pemilu 2024 tanpa mengabaikan peran pers sebagai kontrol sosial,” katanya.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada Senin, 13 November 2023 telah menetapkan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilihan Presiden 2024.

Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada Selasa, 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD nomor urut 3.

KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.

Pemilu Anggota Legislatif 2024 diikuti 18 partai politik nasional, yakni (sesuai nomor urut) Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Gerindra, PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai NasDem, Partai Buruh, Partai Gelora Indonesia, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Kebangkitan Nusantara, Partai Hanura, Partai Garuda, Partai Amanat Nasional, Partai Bulan Bintang, Partai Demokrat, Partai Solidaritas Indonesia, Partai Perindo, Partai Persatuan Pembangunan, dan Partai Ummat.

Selain itu, Pemilu Anggota Legislatif 2024 juga diikuti enam partai politik lokal, yakni Partai Nanggroe Aceh, Partai Generasi Atjeh Beusaboh Tha’at dan Taqwa, Partai Darul Aceh, Partai Aceh, Partai Adil Sejahtera Aceh, dan Partai Soliditas Independen Rakyat Aceh.

Pemungutan suara Pemilu Anggota Legislatif 2024 dilakukan serentak dengan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2024 pada tanggal 14 Februari 2024.