Scroll untuk baca artikel
Berita

Peningkatan Signifikan: Perpustakaan Umum Sampang Dilirik oleh Ribuan Pengunjung

230
×

Peningkatan Signifikan: Perpustakaan Umum Sampang Dilirik oleh Ribuan Pengunjung

Sebarkan artikel ini
Perpusda Sampang yang baru dibangun
Perpusda Sampang yang baru dibangun

SAMPANG – Ketika buku membuka pintunya, dunia membuka diri. Inilah yang terjadi di Perpustakaan Umum dan Arsip Daerah Kabupaten Sampang, yang telah menjadi destinasi utama bagi ribuan pengunjung dalam tiga bulan terakhir. Peningkatan signifikan ini memberikan harapan akan semakin terwujudnya masyarakat yang gemar membaca.

Dalam sebuah pengumuman baru-baru ini, Perpustakaan Daerah Sampang (Perpusda) merilis jenis buku yang paling diminati oleh para pengunjung setianya. Nurul Khussaini, pustakawan berpengalaman di Kabupaten Sampang, berbagi wawasannya tentang tren membaca di komunitas ini.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Menurutnya, buku-buku yang paling banyak diminati oleh pengunjung mencakup beragam jenis, mulai dari komik yang menghibur hingga novel yang memikat hati pembaca. Pengunjung juga menunjukkan minat yang kuat pada buku-buku dengan fokus sosial, ilmu hukum, metodeologi, dan penelitian. Sementara buku sastra terus memikat dengan cerita-cerita yang tak ternilai.

“Selain buku sastra yang selalu diminati, kami juga melihat bahwa buku-buku ilmiah dan sosial cukup populer, terutama di kalangan mahasiswa yang memanfaatkannya untuk penelitian,” ungkap Nurul Khussaini.

Peningkatan signifikan dalam jumlah pengunjung tidak hanya menjadi berita baik bagi perpustakaan, tetapi juga untuk masyarakat yang semakin tertarik untuk mengeksplorasi dunia literasi. Dengan semakin banyaknya kunjungan, perpustakaan akan menjadi pusat belajar dan pengetahuan yang semakin berarti bagi semua kalangan.

Untuk memenuhi kebutuhan yang terus berkembang, Pemerintah Kabupaten Sampang telah memulai proyek pembangunan perpustakaan baru senilai Rp 9 miliar. Perpustakaan baru ini sedang dibangun di sisi selatan Tugu Monumen Trunojoyo, tepatnya di Jalan Merapi. Ini adalah langkah yang tepat menuju upaya lebih besar untuk meningkatkan literasi dan membantu komunitas untuk terus belajar dan tumbuh.