SAMPANG – Pembangunan lapangan sepak bola di Sampang Sport Center (SSC), yang terletak di Kelurahan Dalpenang, Kecamatan/Kabupaten Sampang, Madura, menghadapi kendala serius. Pada Jumat (27/10/2023), kita melihat bahwa proyek yang sangat diidam-idamkan oleh para pecinta sepak bola di Kota Bahari ini masih terkatung-katung.
Sungguh disayangkan, proyek ini sudah mengalami berbagai penundaan selama setahun terakhir ini. Salah satu alasan utamanya adalah minimnya alokasi anggaran yang tersedia. Bahkan, Pemerintah Kabupaten Sampang melalui Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) setempat belum bisa memberikan kepastian mengenai kelanjutan pembangunan ini.
Kepala Disporabudpar Sampang, Marnilem, menjelaskan, “Jadi, untuk sementara waktu, kami masih belum bisa memberikan kepastian karena proyek ini akan diajukan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2024.”
Proyek pembangunan lapangan ini dimulai pada tahun 2022 sebagai pengganti Lapangan Wijaya Kusuma, yang kini berubah menjadi Alun Alun Trunojoyo. “Tahap pertama mencakup pekerjaan pondasi dan pengurukan, dengan anggaran sekitar Rp 3,9 miliar, yang diajukan melalui Perubahan Anggaran Keuangan (PAK),” tambahnya.
Kendala anggaran yang dihadapi dalam proyek ini adalah masalah yang sangat umum dalam pembangunan infrastruktur. Para pecinta sepak bola dan warga Sampang berharap agar proyek ini segera mendapatkan dukungan anggaran yang cukup sehingga mereka bisa menikmati fasilitas olahraga yang layak di Sampang Sport Center (SSC). Semoga harapan ini akan menjadi kenyataan pada tahun 2024.(red)