Sampang – Suatu momen bersejarah terjadi di Pendapa Trunojoyo, Minggu (15/10/2023), ketika alumni D-II PGSD Unesa tahun 2003 dari seluruh Madura berkumpul untuk mengadakan Reuni Akbar. Acara yang penuh semangat ini mendapat sambutan positif dari Sekretaris Daerah Sampang, H. Yuliadi Setiyawan.
Kehadiran ribuan alumni dan pejabat di acara ini mencerminkan betapa pentingnya pendidikan dalam membangun masa depan yang lebih baik. Acara ini dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang, Kabag Prokopim Setda Sampang, pengelola Unesa Surabaya, pengelola Unesa Sampang, serta Ketua dan Jajaran Pengurus Panitia Reuni Akbar D-II PGSD Unesa.
Ketua Panitia, Cocok Hadi Sutrisno, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada seluruh pejabat dan alumni yang turut serta. Ia juga mengungkapkan kebanggaannya terhadap prestasi alumni dari almamaternya.
“Dengan 250 alumni yang hadir hari ini, 95% dari kami adalah Pegawai Negeri Sipil (PNS). Ini adalah bukti bahwa pendidikan adalah kunci kesuksesan, dan kami berbangga atas perjalanan panjang yang telah kami tempuh,” ungkap Cocok Hadi Sutrisno.
Budiono, pengelola Unesa Surabaya, menyampaikan harapannya untuk pemerataan kualitas pendidikan di seluruh negeri, termasuk di Kabupaten Sampang. Ia berharap agar kedepan bisa terjalin kerjasama dengan pemerintah daerah untuk mendirikan kampus Unesa di Sampang.
“Kami berharap agar kampus Unesa dapat hadir di Kabupaten Sampang, sehingga dapat menghasilkan lebih banyak gelar doktor dan profesor, serta mendukung peningkatan kualitas pendidikan di daerah ini,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Sampang, H. Wawan, merasa bangga dapat merasakan kebahagiaan dan kebersamaan para alumni. Momen ini bukan hanya untuk bersenang-senang, tetapi juga sebagai refleksi atas pencapaian yang telah mereka raih.
Ia berharap agar semua alumni dapat memiliki ikatan yang kuat dengan mutu terbaik mereka untuk bersama-sama dengan pemerintah daerah meningkatkan mutu pendidikan anak-anak di Madura, terutama di Kabupaten Sampang.
H. Wawan menjelaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Sampang terhadap pendidikan. Ia mengungkapkan bahwa anggaran terbesar di Kabupaten Sampang dialokasikan untuk pendidikan. Dalam kepemimpinan H. Slamet Junaidi dan H. Abdullah Hidayat, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) terus meningkat, bahkan mencapai tingkat tertinggi di Jawa Timur. Namun, upaya untuk menyamai rata-rata Jawa Timur masih memerlukan kontribusi aktif dari para alumni.
Sekda Sampang juga menyambut baik tawaran pengelola Unesa untuk rencana pengadaan kampus Unesa di Sampang. Selain meningkatkan kualitas pendidikan, ini juga akan mendongkrak IPM di Kabupaten Sampang.
“Pemerintah Kabupaten Sampang sangat mendukung upaya mendirikan kampus di daerah ini. Kami akan menyampaikan kabar baik ini kepada Bupati Sampang,” tambahnya.
Reuni Akbar Alumni D-II PGSD Unesa 2003 adalah contoh nyata bagaimana pengabdian pada pendidikan dan semangat kolaborasi dapat menghasilkan dampak positif di masyarakat. Semoga acara seperti ini dapat menginspirasi upaya serupa dalam meningkatkan kualitas pendidikan di daerah lain dan menciptakan masa depan yang lebih cerah.